Hari ini menjadi kuliah terlama setelah minggu kemarin rekor kuliah 3.5 jam non stop mata kuliah sistem informasi geografis. Mata kuliah manajemen kepemimpinan selama kurang lebih 4 jam. Memang lebih ke teori tapi tanpa praktek, itu semua tidaklah berarti. Bagaimana bisa belajar memimpin jika tidak tahu cara manajemen terutama diri sendiri. Dan tadi langsung dipraktekkan cara memanajemen diri dengan menceritakan pengalaman berkesan di depan kelas karena langsung terlihat bahasa tubuh saat bercerita. Berasa kayak zaman SMP atau SMA waktu pelajaran Bahasa Indonesia tapi itu memang cara ampuh untuk mengetahui bagaimana pembawaan seseorang membawakan dirinya di depan banyak orang.
Sesuai uraian dari Pak Yoke tadi, tujuan dari perkuliahan mata kuliah itu antara lain untuk meningkatkan percaya diri, secara otomatis jika kita terpacu sering tampil di depan banyak orang. Kemudian untuk meningkatkan kerja sama tim, ketrampilan komunikasi, kepemimpinan tentunya serta menghilangkan stress. Kenapa menghilangkan stress? Karena pembawaan beliau yang seru dan mata kuliah ini saya rasa akan berkaitan dengan kehidupan sehari-hari sebagai seorang mahasiswa.
Pertemuan kali ini yang menceritakan pengalaman pribadi, kemudian mendengarkan cerita teman-teman ADT semakin membuatku lebih membuka mata hati bahwa setiap kejadian di dunia ini pasti mengandung hikmah tersendiri dan bagaimana cara kita mengolah dan menapaki perjalanan hidup kita tetap dalam koridor Islam. Jadi ingat kata-kata yang pernah aku baca bahwa setiap kita shalat selalu ingin ditunjukan jalan yang lurus seperti dalam surat Al Fatihah ayat 6. Nah kalo perbuatan melenceng kita terlalu jauh, sesungguhnya yang kita maknai saat membaca surat itu apa? :)
Posting Komentar
Posting Komentar